Barsel – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan(Barsel) menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga pangan dan mengatasi masalah gizi, khususnya stunting, melalui pelaksanaan “Gerakan Pangan Murah” serta penyerahan bantuan pangan khusus untuk anak – anak penderita stunting. Yang digelar di lapangan Iring Witu Barsel, Rabu(28/5/2025).
Gerakan pangan murah yang digelar tersebut, disambut antusias oleh masyarakat, mereka berbondong – bondong mengantri untuk mendapatkan berbagai komoditas pangan pokok dengan harga lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.
Komoditas yang dijual meliputi, beras, minyak goreng, telor, gula pasir, bawang merah serta bawang putih.
Wakil Bupati Khristianto Yudha S.T., dalam sambutannya menyampaikan, “Gerakan Pangan Murah ini adalah salah satu upaya konkrit pemerintah untuk meringankan beben ekonomi masyarakat, terutama ditengah fluktuasi harga kebutuhan pokok, kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses terhadap pangan berkualitas dengan harga yang wajar”.
Lebih lanjut Wakil Bupati menambahkan, bahwa Gerakan Pangan Murah ini juga bertujuan untuk menjaga inflasi dan mencegah praktik penimbunan yang dapar merugikan konsumen.
“Kami akan terus memantau pergerakan harga pangan dan siap melakukan intervensi jika diperlukan”, tegasnya.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perkebunan (DKPP) Ida Safitri. S.P. MM.,saat diwawancara para awak media mengatakan, ” Hari ini tepat program 100 hari kerja kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, kami memberikan bukti nyata kepada masyarakat bukan hanya janji, dan ini direspon serta disupport, kedepannya akan lebih ditingkatkan lagi tentunya dengan didukung oleh Bupati dan Wakil Bupati, sasarannya lebih luas lagi mencakup di 6(enam) kecamatan”.Tegas Ida Safitri.
Ditempat yang sama pula, Kapolres Barito Selatan AKBP Jecson R. Hutapea. S.I.K., SH., ketika diwawancara para awak media menyampaikan, ” Terkait pengentasan stunting, ini merupakan program kita bersama, kita bersama Pemerintah Daerah, minggu lalu kita sudah melaksanakan target Pemerintah Barito Selatan menurunkan angka stunting dari 21% menjadi 18%, ini perlu gerakan bersama Pemerintah Daerah, TNI dan Polri supaya kita bisa lebih menjangkau daerah pedalaman”, ucapnya.
Lebih lanjut lagi Kapolres mengatakan, terkait pangan murah, “Kita akan mendukung penuh kaitannya dengan stabilitas harga, kita dari satgas ketahanan pangan juga dengan satgas bapokting selalu bekerja sama dengan Pemda supaya inflasi ini bisa kita tekan, sehingga pertumbuhan perekonomian di Barito Selatan bisa meningkat”, pungkasnya. (Rizal)
