DaerahPringsewu

Duda di Sukoharjo Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Alami Tekanan Psikologis Berat

Ridho R
18
×

Duda di Sukoharjo Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Alami Tekanan Psikologis Berat

Sebarkan artikel ini

Pringsewu – Seorang pria berinisial PN (37), warga Pekon Sukoharjo I, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya pada Rabu sore, 7/5/2025. Korban yang sehari-hari bekerja sebagai buruh itu diduga mengalami tekanan psikologis berat sebelum mengakhiri hidupnya.

Peristiwa ini mengejutkan warga sekitar, terlebih karena PN diketahui seorang duda yang tinggal hanya berdua bersama ibunya. Di lokasi kejadian, petugas menemukan secarik surat yang diduga ditulis oleh korban. Surat tersebut berisi curahan hati tentang kelelahan emosional dan masalah pribadi, termasuk persoalan asmara.

Kapolsek Sukoharjo, AKP Juniko, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut, jasad korban pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Sapta (16), sekitar pukul 15.40 WIB, saat hendak meminjam senter ke rumah korban.

“Saat membuka pintu, saksi sangat terkejut melihat kondisi korban yang sudah tidak bernyawa di ruang tamu. Ia langsung berteriak dan memanggil warga sekitar untuk meminta pertolongan,” ujar AKP Juniko dalam keterangannya mewakili Kapolres Pringsewu, AKBP M. Yunnus Saputra, Kamis, 8/5/2025.

Petugas kepolisian yang menerima laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari hasil pemeriksaan awal oleh tim Inafis Satreskrim Polres Pringsewu dan tenaga medis Puskesmas Sukoharjo, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik.

“Penyelidikan masih kami lakukan, namun dugaan kuat kematian korban tidak berkaitan dengan tindak pidana dan murni akibat bunuh diri,” terangnya.

Pihak keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak dilakukan otopsi. Jenazah korban pun langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

AKP Juniko mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi mental orang-orang di sekitarnya. “Komunikasi yang baik dan perhatian tulus dari orang terdekat sangat penting. Jangan ragu untuk mendengarkan, berbagi, dan memberi dukungan kepada mereka yang sedang menghadapi tekanan hidup,” pesannya.

(R17@l)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *